CATATAN TANGAN SEORANG PENGECUT

Aku hanya bisa memandang senyummu

Walau kau ada didepan mataku

 Aku tak mampu berkata kata

Apalagi mengungkapkannya padamu

 Karna menyiratkan saja ku tak mampu

Aku hanya bisa bermain dengan perasaanku saja

 Menatap bola matamu yang lucu diam diam

Menatap wajahmu yang chubby dibalik wajahku yang tertunduk kecut
Dan ketika kuberanikan menatap senyummu
Yang kurasa wajahku memanas merah

                                        
Ingin sekali ku duduk disampingmu
Menggenggam jemarimu
Menenggelamkan kepalamu diatas bahuku

Ingin ku bisa mengimbangi candamu
Ingin ku bisa menyentuhmu…sekali saja…itupun cukup
Karna kusadari

Ku tak bisa berharap banyak padamu                  
Selain ku tahu kau sudah ada yang memiliki
Ku juga tak mampu mengungkapkannya padamu
Aku tak punya nyali setitikpun
Dan mungkin akan kusimpan rapat dalam hati
Mungkin hanya harapan agar kau bahagia saja yang mampir dihati

Sekalipun inginnya ku bercinta denganmu…tuk pertama
Menyedihkan sekali buat laki laki pengecut seperti aku
Ku memaki jiwa yang tak mampu
Ku mengumpat diri yang pengecut
Bukankah seharusnya ku punya keberanian itu
Mungkin saja dia merasakan hal yang sama denganku

Atau setidaknya dia tahu
Mungkin saja perlahan hatinya terbuka untukku
Aku hanya berani menerka hatinya tanpa bisa meraba isinya
Huh…ku menyerah dengan perasaan ini
Kuputuskan saja untul menggenggamnya sendiri
Karna aku hanya seorang pengecut